Kapuas Kalimantan Tengah

Sabtu, 26 November 2011

Rotan

Pohon rotan banyak tumbuh di lahan pertanian di kabupaten Kapuas. Areal pengembangan rotan ada di kecamatan Dadahup. Selain batangnya dimanfaatkan untuk bahan baku mebelair, pucuk pohon rotan juga digunakan untuk bahan makanan. Sayur yang terbuat dari pucuk rotan di sebut Gangan Umbut. Pembudidayaan rotan sangat mudah, sehingga tanaman ini banyak di jumpai di seluruh wilayah kabupaten kapuas. Namun pada saat ini masih terkendala oleh harga rotan yang rendah dan minimnya campur tangan pemerintah dalam penanganan pasca panen(olahan menjadi barang jadi). K
endala lainnya dalam pengembangan rotan adalah bencana kebakaran lahan yang sering terjadi pada saat musim kemarau. Rotan merupakan salahsatu potensi dari sumber daya alam yang dapat di perbaharui namun belum di gali secara maksimal.

Lawang Sekeping

Merupakan pintu gerbang yang di buat tuan rumah untuk menyambut kedatang tamu dari luar. Biasanya di buat pada acara pernikahan masyarakat dayak di kalimantan. lawang sekeping terbuat dari berbagai bahan, terlihat ada janur, benang, bunga, uang yang diikat, tiang kayu dan lainnya.Yang unik adalah, kelengkapan lainnya yaitu seorang penjaga lengkap pakaian adat dayak lengkap dengan senjata mandau di pinggang. Sebelum tamu masuk ke halaman tuan rumah, dilakukan pertarungan dengan menggunakan jurus silat kuntow khas dayak. Akhir daripada adu otot ini adalah ucapan selamat datang dan suka cita kedua belah pihak. Sungguh suatu tradisi yang unik dan kaya akan pesan-pesan moral yang luhur
.

Dayak Ma'anyan

Seni budaya yang tumbuh pada masyarakat dayak ma'anyan sangat beraneka macam. salah satunya adalah seni tari yang di bawakan oleh gadis-gadis cantik untuk menyambut kedatangan tamu. Event ini diambil pada peata pernikahan Adat di kota Palangka raya. Kemeriahan pesta perkawinan antar Rey dan Lina di meriahkan oleh tari-tarian dari Dayak Ma'anyan dan Dayak Ngaju kalimantan tengah. Sunggu suatu kebahagiaan bagi kedua mempelai dan tamu undangan terhibur oleh sajian seni tari tersebut.

Jumat, 21 Oktober 2011

Pabrik Pupuk Organik Lungkung Parei

Pembangunan pabrik pupuk organik adalah untuk menyediakan dan memenuhi kebutuhan permintaan pupuk petani di Kabupaten Kapuas. hal ini di respon positif oleh PT Petrokimia Gresik yang bekerja sama dengan PD Panunjung Tarung. Kemitraan antara keduanya telah berjalan beberapa tahun yang lalu (sejak 2009). Pada saat ini telah mampu berproduksi 10 ton/ hari memproduksi pupuk organik granuler . Berada di lokasi kawasan agropolitan Basarang, pabrik pupuk ini banyak menyerap tenaga kerja dari penduduk sekitar pabrik. Sehingga hal ini memberikan benefit double , baik dalam sisi produk nya juga terjadi penyerapan tenaga kerja yang pada akhirny dapat mengurangi pengangguran.

handel

Pertanian merupakan sektor ekonomi unggulan di kabupaten kapuas. hal ini merujuk pada jumlah areal persawahan yang sangat luas membentang dari pesisir (Kecamatan kapuas Kuala hingga pedalaman wilayah Kabupaten Kapuas( kec mandau talawang). ahan pertanian memeng berfariasi terdiri dari lahan pasang surut dan lahan kering. Persawahan banyak di tanami dengan padi lokal varietas siam unus. karena memiliki daya tahan yang baik untuk lahan marginal (asam dan ber phyrit). Untuk penataan tata airnya di gunakan saluran air yang sifatnya drinase (saluran pembuangan). nama sungai kecil yang pada awalnya di buat secara manual pada saat ini di namakan HANDEL. Jumlahnya ada ratusan jumlahnya menyebar di segala pelosok wilayah kapuas. selain di gunakan untuk saluran drainase , juga di gunakan untuk sarana transportasi air dan kebutuhan hidup sehari-hari. Tiap pagi dan sore hari banyak terlihat aktivitas warga sedang mandi dan mencuci pakaian. terkadang terlihat anak-anak sedang bermain air dan berenang bersama teman-teman mereka. Bila di sekitar handil banyak pemukiman penduduk, pada umumnya terlihat bersih dan terawat terlihat asri.

Rabu, 07 September 2011

Danau Pantau Timpah


Terletak di bagian tengah wilayah kabupaten kapuas, tepatnya berada di Kecamatan Timpah Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah. Sesuai namanya, lokasi ini adalah sebuah danau yang luas di tengah rimba Kalimantan (dulu) namun pada saat ini terletak di sebelah perkampungan masyarakat Dayak. Struktur tanah yang berpasir menyebabkan danau pantau memiliki pantai yang bersih dan elok. Bila kita santai sambil duduk di pinggir danau, terasa berada di pinggir pantai Kuta di bali. namun perbedaannya tidak ada turis yang berjemur dan ombak laut yang tinggi. Beberapa masyarakat yang tinggal di sekitar danau memanfaatkan danau sebagai sumber mata pencaharian dan aktivitas rumah tangga. Terlihat beberapa masyarakat sedang menjala dan memancing ikan air tawar yang hidup di danau tersebut.
Namun pada saat ini, keadaan ekologi danau sedang teruji akan kerusakan lingkungan. Kandungan dasar danau yang kaya akan tambang emas, menyebabkan masyarakat melaksanakan pertambagan emas di lokasi danau . Dengan menggunakan alat mekanisasi berupa mesin sedot dan peralatan ayakan mekanis, dasar danau di kuras kandungan emasnya. Terlihat banyak gundukan tanah pasir dan lubang menyerupai kerucut di areal danau yang dulunya sangat indah ini.
Air danau yang dahulunya jernih dan bersih, saat ini berubah menjadi keruh dan tercemar lumpur dan residu BBM limbah mesin penggerak.
Apabila tidak diatur dengan baik sesuai aturan yang berlaku, kerusakan alam ini akan semakin parah dan danau pantau hanya tinggal kenangan untuk anakcucu kita.

Rabu, 02 Maret 2011

Dadahup G 1

Terletak di lahan marginal yang memiliki kadar asam cukup tinggi yang terdapat di tanah dan air irigasinya. Desa Dadahup G1 Kecamatan Kapuas Murungternyata memnyimpan potensi yang luar biasa dalam budidaya tanaman sayuran dataran rendah (SDR). wal;aup[un pada awalnya perlu pengorbananan yang luar biasa dari warga masyarakatnya. Lambat laun lahan yang mengandung senyawa phyrit ini bisa dimanfaatkan untuk budidaya pertanian. Komoditas unggulan yang di budidayakan masyarakat adalah tanaman Pare, Cabai, jagung Manis, terong dan Kacang panjang.Dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang cukup luas(ex pemukliman transmigrasi PLG 1998)dapat di hasilkan berbagai macam sayuran dan buah-buahan. Hal ini dapat terlihat dari kunjungan pedagang pengumpul yang datang membeli hasil bumi dalam seminggu 2 (dua) kali, yaitu hari selas dan kamis. salah satu contoh tanaman yang memiliki nilai jual tinggi adalah tanaman pare , dengan hanya memiliki luas tanam 10 m3, dapat menghasilkan uang 2,5 juta. Permintaan akan buah dan daun pare yang tinggi di pasaran, menyebabkan sayuran ini menjadi primadona.
Alangkah bahagianya apabila seorang petani mampu memperoleh pendapatan yang layak untuk komoditas tanaman yang di budidayakan. Sehingga mampu meningkatkan taraf hidupnya secara mandiri.